www.heniro.com

Kamis, 01 Desember 2011

Gugur Di Ranjang Mesum (Kantorsiana cerita kasus di sekitar kita).

Rindiani,janda cakep pujaan mas Jarwo sedang menunggu keponakannya
yang masih kelas empat SD Pelita Harapan,dia asyik ngobrol sama bu
Azizah saat bu Rani datang membawa selembar koran
,;daripada kita bengong mirip sapi ompong,ayo kita baca kasus di koran
bekas wadah martabak anakku,;ajak bu Rani,di ikuti anggukan Azizah dan
Rindiani.
,;Gugur Di Ranjang Mesum,;
Lemah jantung ketemu lemah syahwat memang repot,ketika Menik 37,masih
membutuhkan suami sudah tak mampu lagi memuaskan,tapi sungguh buruk
penyelesaian itu,habis kontrol jantung,sempat sempatnya menik
selingkuh dengan pengojek.
padahal usai main dia langsung tewas di ranjang mesum.
alangkah malang nasib ny.menik dari Pacitan Jatim ini,meski suaminya
seorang kepala sekolah,tapi tak merasakan kebahagiaan hidup,bukan
karena gaji suami selalu banyak potongan,tapi kenikmatan ranjangnya
sering terpotong ketika tengah melayani suami,pasalnya pak Kepsek SD
itu menderita penyakit,;edi tansil,; alias ejakulasi dini tanpa hasil
atau bahasa akademiknya,DRS Med alias,;Dereng Rampung Sampun Medal.
makin sempurna kemalangan ini,karena Menik juga pengidap penyakit
lemah jantung,bisa di bayangkan,penyakit kok datang ombyokan,suami
lemah syahwat,isteri lemah jantung,gara gara penyakitnya itu pula,dia
sering mendadak kejang kejang,napas tersengal sengal sementara wajah
membiru,asal terima kabar mengagetkan,penyakit isteri pak Kepsek itu
pasti kambuh.
Seminggu lalu ny.Menik juga langsung kejang kejang,ketika dengar kabar
presiden SBY akan menaikkan agar BBM!,;
agar penyakit menyiksa itu enyah dari tubuh,tak pernah henti Ny.Menik
mencari obat,dari yang tradisional hingga lewat penanganan
dokter,akibat perburuan itu dia sampai berobat ke RSUD Dr.Sudomo
trenggalek segala,sebab dengan dokter internisnya di sana nyi Menik
merasa cocok,maka sebulan sekali dia selalu kontrol penyakitnya ke
sana,bayangkan Pacitan-Ponorogo-Trenggalek harus di tempuh dengan bis
sebulan sekali,demi kesembuhan penyakit.
namun dasar ny.Menik punya bakat selingkuh cukup tinggi.
meski dalam kondisi sakit lemah jantung,masih juga ingat kebutuhan
syahwat yang jarang terpuaskan,di Trenggalek ini dia kemudian kenal
dengan tukang ojek Jumono,38.
warga desa Kertosono kecamatan Panggul.
pertama kali sekedar mengantarkan ny.Menik dari terminal Trenggalek ke
RSUD Dr Sudomo,tapi lama lama di suruh pula mengantarkannya ke
kenikmatan surgawi di alam fana.
ini selalu di lakukan sebulan sekali nyaris tanpa jeda,seiring dengan
jadwal ny.Menik kontrol penyakitnya,setiap usai kontrol di
rumahsakit,pastilah keduanya lalu mencari kamar di sebuah hotel,di
sana Menik memuaskan kebutuhan biologisnya,satu hal yang jarang
terpuaskan di rumah sendiri,apa lagi Jumono sebagai laki laki masih
muda dan enerjik selalu bisa memenuhi selera Menik,;pacu terus sampai
tua...,;
begitu juga semboyan sang pengojek.
akan tetapi kemarin dulu merupakan hari apes bagi ny.Menik,seusai
berobat ke RSUD Dr Sudomo,dia mampir ke hotel Widowati bersama
gendakannya.
Seperti biasanya keduanya pun langsung berlaga di ranjang mesum.
tapi sial,baru saja usia bertanding,ny Menik langsung kejang kejang
dalam kondisi masih bugil,Jumono segera berlari mencari bantuan,tapi
ketika tiba kembali istri Kepsek di Pacitan itu sudah tewas,tak urung
Jumono jadi urusan polisi,bukan saja takut di tuduh sebagai penyebab
kematian selingkuhan,juga malu kisah mesumnya ketahuan banyak orang
bahkan masuk koran segala!,;
mereka bertiga tertawa terbahak bahak,ani nyeletuk
,;karena itu dulu aku memilih menikah dengan almarhum mas
yanuar,pekebun sawit,daripada mas gito guru sejarah itu,dia kegiatan
fisiknya lumayan jadi tetap greng!,;
,;ya iyalah kurang kegiatan fisik apalagi kalau sudah jadi
kepsek,duduk melulu jadi itunya ikut duduk tidak bisa bangun,macam mas
jarwolah,;tambah ani bersemangat,di depannya,bu Zizah dan bu
Rani,melotot ketakutan karena Jaarwo ada di belakangnya dengan muka
merah padam
,;ani!,;teriaknya membuat ani berbalik secepat kilat,matanya melotot tajam!,;
,;mas jarwo!,;teriaknya ngacir secepat kilat.
Jarwo lalu senyum senyum sendiri,membuat bu Azizah dan bu Rani bisik bisik
,;mas jarwo bayangin lagi di ranjang sama dik ani yang bahenol,;
,;he..eh!,;

Tidak ada komentar:

Posting Komentar