Ani tersenyum manis ketika Niswa datang dan membuyarkan lamunannya
soal mita,
,"ada yang bisa ku bantu nis?,"tanya Ani lembut tapi hatinya panas
juga sih!,"karena ini mantan kekasih jarwo
,"kak iparku mau melahirkan tapi ndak mau pakai popok kain,
murah..karena daya serap minim membuat popok sering di ganti,sedang
kalau pakai diaper sekali pakai,memang praktis mana daya serap tinggi
tapi sekali pakai, pengeluaran uang khan melambung,"curhat Niswa,Ani
mengerutkan dahi,nggak ngerti maunya rival
.
,"maaf ya kalau bingung,niswa mau tanya soal cloth diaper?,"
,"oh..begitu,
cloth diaper(clodi) itu berarti popok kain yang di jahit sedemikian rupa se
hingga siap pakai,tujuan pembuatannya sama dengan diaper sekali
pakai,tapi clodi bisa di cuci dan di gunakan kembali,hemat tentunya
apalagi clodi dapat di gunakan sejak si buah hati lahir hingga
beratnya mencapai 15 kg,agar dapat di sesuaikan dengan keperluan,clodi
memiliki jenis yang berbeda beda,ada yang bagian pinggangnya di
kelilingi karet dan tersedia dalam aneka ukuran berbeda,ada juga yang
tersedia dalam satu ukuran namun di lengkapi kancing untuk di
sesuaikan dengan perut dan paha bayi.
Clodi biasanya memiliki tiga lembar kain microfiber yang biasa di
sebut insert untuk menampung cairan,insert bisa di jahit langsung
bersama clodi tapi ada juga yang di buat terpisah sehingga ibu harus
melipat dan memasangkan insert pada salah satu lapisan clodi.
ada juga beberapa clodi yang memiliki empat lapisan,di tambah satu
lembar kain micro fleece yang bersifat water-repellent,jadi kalau kena
air,sifatnya tidak menampung,melainkan meneruskan ke lapisan
selanjutnya,sehingga permukaan yang menempel ke kulit lebih kering.
pakai clodi harus pastikan ukurannya harus pas,tidak longgar juga
tidak terlalu ketat,dan ukur daya tampung agar jangan melebihi
kapasitas maksimal,nanti air kencingnya tumpah
dan untuk bayi sensitif memang tidak bisa sembarangan memilih
clodi,coba satu dulu saja,jika bayi tidak cocok,bisa di coba jenis
yang lain.
clodi yang di sukai dari kain waterproof.
clodi biasanya menampung 200 ml cairan dan bisa di gunakan selama 6
jam perhari.akan tetapi,kondisi berbeda menyebabkan
penggunaan clodi yang berbeda,anak yang cairan pipis banyak harus
sering di ganti begitu juga musim hujan yang membuat si kecil lebih
sering pipis,"
,"makasih ya mbak membantu..tapi bagaimana merawat clodi agar awet dan
tidak menyebabkan kulit pantat bayi iritasi?,"
,"yang harus di perhatikan agar kondisi clodi tetap awet juga membuat
si kecil nyaman?Simak tipsnya!,
sebelum pemakaian pertama,lakukan pre-wash dengan mencuci clodi
sebanyak tiga kali,cuci hanya dengan air bersih tanpa sabun,lalu
keringkan,dan cuci kembali hingga tiga kali,gunanya untuk meningkatkan
daya serap sehingga menampung lebih banyak cairan dan lebih mudah di
bersihkan.
setelah itu,dalam pencucian harian dapat di tambahkan sedikit detergen
yang tidak mengandung pewangi,pewarna dan pemutih.Karena zat zat kimia
pada detergen ini mengandung enzim yang bisa tertahan di microfiber
dan menyebabkan daya serapnya berkurang.
Untuk menghilangkan noda,tambahkan sedikit sabun cair,air jeruk nipis
atau air cuka,kemudian ketika di jemur,biarkan bagian yang terkena
noda tersebut menghadap matahari langsung.
Sebulan sekali,cuci clodi dengan cara merendam dan membilasnya dengan
air hangat,lakukan sebanyak tiga kali,gunanya untuk memastikan semua
sisa sisa pencucian yang masih menempel bisa hilang,"
,"bagus juga..eh..mas jarwo datang,bawa titi!,"seru Niswa menghampiri
Jarwo bikin Ani jelous saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar